Saturday, November 2, 2019

Penyair Indonesia yang meninggal dunia saat muda karya yang besar.

Indonesia sangat terkenal dengan sasterawan yang berjiwa kental dan memperjuangkan keamanan. Lahirnya penyair dan para sasterawan ini telah membangkitkan lagi semangat rakyat dalam menuntut keamanan. Pada blog kali ini, kita akan mengupas sedikit kisah tiga sasterawan yang meninggal duni pada usia masih muda.

Chairil Anwar
Image result for chairil anwar

Chairil Anwar adalah seorang penyair legenda yang dikenal juga sebagai “Si Binatang Jalang” (dalam karyanya berjudul “Aku”). Salah satu bukti keabadian karyanya, pada Jumat 8 Jun 2007, Chairil Anwar, yang meninggal di Jakarta, 28 April 1949, masih dianugerahi penghargaan Dewan Kesenian Bekasi (DKB) Award 2007 untuk kategori seniman sastera. Penghargaan itu diterima oleh putrinya, Evawani Alissa Chairil Anwar.

Chairil Anwar dilahirkan di Medan, 26 Julai 1922. Dia dibesarkan dalam keluarga yang cukup berantakan. Kedua ibu bapanya bercerai, dan ayahnya berkahwin lagi. Selepas perceraian itu, saat habis SMA, Chairil mengikut ibunya ke Jakarta.

Semasa kecil di Medan, Chairil sangat rapat dengan neneknya. Keakraban ini begitu memberi kesan kepada hidup Chairil. Dalam hidupnya yang amat jarang berduka, salah satu kepedihan terhebat adalah saat neneknya meninggal dunia. Chairil melukiskan kedukaan itu dalam sajak yang luar biasa pedih iaitu;
Bukan kematian benar yang menusuk kalbu,
 Keridlaanmu ,menerima segala tiba,
Tak kutahu setinggi itu atas debu,
Dan duka maha tuan bertahta.

Sesudah nenek, ibu adalah wanita kedua yang paling Chairil puja. Dia bahkan terbiasa membilang nama ayahnya, Tulus, di depan ibu sebagai tanda menyebelahi nasib si ibu. Dan di depan ibunya, Chairil acapkali kehilangan sisinya yang liar. Beberapa puisi Chairil juga menunjukkan kecintaannya pada ibunya.

Ketika dewasa, beliau dikatakan menjalin hubungan dengan ramai wanita dan Hapsah satu-satunya wanita yang pernah dinikahinya walaupun ikatan suci tersebut tidak lama. Penceraian itu kerana gaya hidup Chairil Anwar yang tidak pernah berubah bahkan setelah menikah dan memiliki anak.

Belum lagi genap umurnya 27 tahun, Chairil telah meninggal dunia. Ada beberapa versi punca kematiannya. Namun satu yang pasti ialah Chairil mengidap TBC disinyalir penyebabnya pergi begitu awal. Walaupun masanya singkat, namun karya-karya beliau sangat memberi kesan pada duni sastera Indonesia. Karya-karya Chairil juga banyak diterjemahkan ke dalam bahasa asing seperti Inggeris, Jerman dan Sepanyol. Sebagai tanda penghormatan kepadanya,dibangun dada patung Chairil Anwar di kawasan Jakarta dan hari kematiannya diperingati sebagai Hari  Chairil Anwar oleh para pengagumnya.

Widji Thukul

Image result for wiji thukul


Widji Thukul, yang bernama asli Widji Widodo (lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 26 Ogos 1963 sejak diduga diculik, 27 Julai 1998 pada umur 34 tahun) adalah sasterawan dan aktivis yang memperjuangkan hak asasi manusia kemerdekaan Indonesia. Thukul merupakan salah satu tokoh yang ikut melawan penindasan rezim Order baru. Sejak 1998 sampai sekarang dia tidak diketahui keberadaannya dan dinyatakan hilang dengan dugaan diculik oleh militer.

Thukul, begitu sapaan akrabnya adalah anak pertama dari tiga beradik. Ia lahir dari keluarga Katolik dengan keadaan ekonomi sederhana. Ayahnya adalah seorang penarik beca, sementara ibunya terkadang menjual ayam bumbu untuk membantu perekonomian keluarga.

SAJAK SUARA
sesungguhnya suara itu tak bisa diredam
mulut bisa dibungkam
namun siapa mampu menghentikan nyanyian bimbang
dan pertanyaan-pertanyaan dari lidah jiwaku
suara-suara itu tak bisa dipenjarakan
di sana bersemayam kemerdekaan
apabila engkau memaksa diamaku
siapkan untukmu: pemberontakan!
sesungguhnya suara itu bukan perampok
yang ingin merayah hartamu
ia ingin bicara
mengapa kau kokang senjata
dan gemetar ketika suara-suara itu
menuntut keadilan?
sesungguhnya suara itu akan menjadi kata
ialah yang mengajari aku bertanya
dan pada akhirnya tidak bisa tidak
engkau harus menjawabnya
apabila engkau tetap bertahan
aku akan memburumu seperti kutukan

Widji Thukul mempunyai isteri yang bernama Siti Dyah Sujirah dan mempunyai dua orang anak iaitu Fitri Nganthi Wani dan Fajar Merah. Punca hilangnya Thukul ialah kerusuhan pada Mei 1998 telah menyeret beberapa nama aktivis kedalam daftar pencarian aparat Kopassus Mawar. Di antara para aktivis itu adalah aktivis dari Parti Rakyat DemokratikParti Demokrasi Indonesia, Parti Persatuan Pembangunan, JAKKER, pengusahamahasiswa, dan pelajar  yang menghilang terhitung sejak bulan April hingga Mei 1998Semenjak bulan Julai 1996, Thukul sudah berpindah-pindah keluar masuk daerah dari kota satu ke kota yang lain untuk bersembunyi dari kejaran pemburu mereka. Dalam pelariannya itu Thukul tetap menulis puisi-puisi pro-demokrasi yang salah satu di antaranya berjudul Para General Marah-Marah. Pada tahun 2000, Sipon melaporkan hilangnya Thukul pada KONTRAS (Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan), namun Thukul belum ditemukan hingga kini.

Soe Hok Gie

Image result for siapa soe hok gie
Soe Hok Gie ialah seorang penyair dari Jakarta.  Beliau dilahirkan di Jakarta, Indonesia pada 17 Disember 1942 dan meninggal dunia di Gunung Semeru pada 16 Disember 1969 dan beliau merupakan seorang aktivis Indonesia keturunan Tionghoa yang terkenal karena tulisannya yang sangat kritis terhadap pemerintahan orde lama dan Orde baru. Soe Hok Gie adalah anak ke empat dari lima saudara dari pasangan Soe Lie Pit alias Salam Sutrawan dan Nio Hoe An yang lahir pada 17 Desember 1942 di Jakarta. Soe Hok Gie merupakan adik dari Soe Hok Djie alias Arief Budiman. 

Kata-kata Soe Hok Gie:

Image result for siapa soe hok gie

Pada tanggal 8 Desember, sebelum Soe Hok Gie berangkat mendaki ke gunung semeru Ia sempat menuliskan catatan :
“Saya tak tahu apa yang terjadi dengan diri saya. Setelah saya mendengar kematian Kian Fong dari Arief hari Minggu yang lalu. Saya juga punya perasaan untuk selalu ingat pada kematian. Saya ingin mengobrol-ngobrol pamit sebelum ke semeru. Dengan Maria, Rina dan juga ingin membuat acara yang intim dengan Sunarti. Saya kira ini adalah pengaruh atas kematian Kian Fong yang begitu aneh dan begitu cepat”.

Pada 24 Desember 1969 Soe Hok Gie dimakamkan di pemakaman Menteng Pulo. Tapi setelah 2 hari dimakamkan ia harus dipindah makamkan ke Pekuburan Kober, Tanah Abang. Pada tahun 1975, Ali Sadikin membongkar Penkuburan Kober sehingga jasad Soe Hok Gie harus dipindah dan dimakamkan kembali namun keluarganya menolak serta rakan-rakan Gie sempat ingat jika Gie meninggal sebaiknya mayatnya di bakar dan abu pembakaran mayatnya tersebut disebarkan di gunung, dengan pertimbangan akhirnya tulang belulang dari Soe Hok Gie dikremasi dan abu pembakaran tulang tersebut disebar di gunung Pangrango.

Thursday, October 24, 2019

Assalamualaikum wbt dan salam sejahtera semua. Baiklah pada kali ini saya ingin mengupas tentang apa bezanya mitos dengan dongeng. Ramai yang telah salah anggap tentang maksud sebenar mitos dengan dongeng. Mereka beranggapan bahawa mitos adalah sama dengan dongeng. Saya ingin peringatkan bahawa mitos bukan doneng dan dongeng bukan pula mitos.

PENGERTIAN MITOS
Mitos atau disebut juga dengan Myth merupakan cerita prosa rakyat yang bercerita suatu kisah yang mempunyai latar belakang di masa lampau, berisikan penafsiran mengenai alam semesta dan adanya makhluk di dalamnya, serta dipercaya benar terjadi oleh yang menganutnya atau sang empunya.
Secara umum mitos bercerita tentang kejadian alam semesta, dunia dan para makhluk yang menghuninya, bentuk topografi, kisah para makhluk supranatural serta lain sebagainya. Mitos muncul sebagai catatan kejadian sejarah yang terlalu dilebih-lebihkan, sebagai alegori atau personifikasi untuk kejadian alam atau juga suatu penjelasan mengenai ritual.

CIRI-CIRI MITOS
Distorsif
v  Adalah kaitan antara form dan concept yang sifatnya distorsif dan deformatif. Konsep mendistorsif form menjadikan makna pada sistem tingkat pertama bukan lagi merupakan makna yang menunjuk pada fakta yang sebenarnya.
Intensional
v  Adalah mitos tidak ada begitu juga, mitos sengaja dibuat, dikonstruksikan oleh budaya masyarakat dengan maksud tertentu.
Statement of Fact
v  Artinya mitos menaturalisasikan pesan menjadikan kita menerimanya sebagai suatu kebenaran yang tidak harus diperdebatkan kembali. Sesuatu yang berada secara alami dalam nalar awam.
Motivasional
v  Menurut Barthes, bentuk mitos berisikan motivasi. mitos dibuat dengan melakukan seleksi kepada berbagai kemungkinan konsep yang hendak dipakai menurut sistem semioting tingkat pertamanya.

FUNGSI MITOS:
1. Untuk menanamkan dan mengukuhkan nilai budaya, pemikiran ataupun pengetahuan tertentu.
2. Untuk mengembangkan simbol yang sangat bererti dan juga menerangkan fenomena lingkungan yang dihadapi.

PENGERTIAN DONGENG
Secara umum, dongeng merupakan suatu karya sastra lama yang berisi cerita luar biasa dan penuh khayalan (fiksi) yang oleh masyarakat umum dianggap sebagai cerita yang tidak benar-benar terjadi.
Pendapat lain mengatakan, dongeng ialah cerita tradisional yang diceritakan secara turun-temurun dari generasi ke generasi dimana tujuannya untuk menghibur dan mengajarkan nilai-nilai moral. Cerita dongeng yang sering digunakan untuk membantu anak-anak belajar berimaginasi serta membentuk dan membangun karakter mereka.

CIRI-CIRI DONGENG
1. Cerita dalam dongeng memiliki alur yang sangat sederhana.
2. Cerita dongeng biasanya singkat dan bergerak cepat.
3. Karakter tokoh dalam cerita dongeng biasanya tidak disampaikan secara terperinci.
4. Dongeng biasanya disampaikan secara lisan sebagai hiburan atau cerita pengantar tidur.
5. Pada umumnya dongeng mengandung pesan moral kepada pendengar/ pembacanya.

FUNGSI DONGENG
1. Untuk menceritakan semula kisah yang telah disampaikan secara lisan.
2. Sebagai hiburan kepada masyarakat.
3. Dijadikan sebagai medium pembelajaran dan pengajaran.

Secara ringkasnya, mitos dan dongeng adalah dua perkara yang berbeza. Melalui konsep definisi kita dapat tahu mitos lebih keppada kepercayaan orag dahulu yang masih dibawa sehingga kini manakala dongeng pula cerita fiksi yang diceritakan secara turun –temurun.


Siapa Chairil Anuar? Apa kaitan beliau dengan puisi? Pasti ramai tidak tahu atau samar-samar mengenai seorang tokoh puisi ini.



Chairil Anwar adalah seorang penyair legenda yang dikenal juga sebagai “Si Binatang Jalang” (dalam karyanya berjudul “Aku”). Salah satu bukti keabadian karyanya, pada Jumat 8 Jun 2007, Chairil Anwar, yang meninggal di Jakarta, 28 April 1949, masih dianugerahi penghargaan Dewan Kesenian Bekasi (DKB) Award 2007 untuk kategori seniman sastera. Penghargaan itu diterima oleh putrinya, Evawani Alissa Chairil Anwar.

Chairil Anwar dilahirkan di Medan, 26 Julai 1922. Dia dibesarkan dalam keluarga yang cukup berantakan. Kedua ibu bapanya bercerai, dan ayahnya berkahwin lagi. Selepas perceraian itu, saat habis SMA, Chairil mengikut ibunya ke Jakarta.

Semasa kecil di Medan, Chairil sangat rapat dengan neneknya. Keakraban ini begitu memberi kesan kepada hidup Chairil. Dalam hidupnya yang amat jarang berduka, salah satu kepedihan terhebat adalah saat neneknya meninggal dunia. Chairil melukiskan kedukaan itu dalam sajak yang luar biasa pedih iaitu;

Bukan kematian benar yang menusuk kalbu,
 Keridlaanmu ,menerima segala tiba,
Tak kutahu setinggi itu atas debu,
Dan duka maha tuan bertahta.

Sesudah nenek, ibu adalah wanita kedua yang paling Chairil puja. Dia bahkan terbiasa membilang nama ayahnya, Tulus, di depan ibu sebagai tanda menyebelahi nasib si ibu. Dan di depan ibunya, Chairil acapkali kehilangan sisinya yang liar. Beberapa puisi Chairil juga menunjukkan kecintaannya pada ibunya.
Sejak kecil, semangat Chairil terkenal kedegilannya. Seorang teman dekatnya Sjamsul Ridwan, pernah membuat suatu tulisan tentang kehidupan Chairil Anwar ketika semasa kecil. Menurut dia, salah satu sifat Chairil pada masa kanak-kanaknya ialah pantang dikalahkan, baik pantang kalah dalam suatu persaingan, mahupun dalam mendapatkan keinginan hatinya. Keinginan dan hasrat untuk mendapatkan itulah yang menyebabkan jiwanya selalu meluap-luap, menyala-nyala dan boleh dikatakan tidak pernah diam. memilih menikah dengan gadis lain benama Hapsah Wiraredja. Pernikahan mereka berlangsung pada tanggal 6 Agustus 1946. Dari pernikahan ini, Chairil Anwar mendapatkan keturunan seorang putri canik yang dinamainya Evawani Alissa.
Beliau memilih untuk menikah dengan gadis lain benama Hapsah Wiraredja. Pernikahan mereka berlangsung pada tanggal 6 Ogos 1946. Dari pernikahan ini, Chairil Anwar mendapatkan keturunan seorang putri cantik yang dinamainya Evawani Alissa.Kehidupan pernikahan Chairil rupanya tidak berjalan lancar. Pasangan ini kemudian harus menghadapi perceraian di akhir tahun 1948. 
Antara contoh puisi beliau:
Kepada peminta-minta
Baik, baik, aku akan menghadap Dia
Menyerahkan diri dan segala dosa
Tapi jangan tentang lagi aku
Nanti darahku jadi beku
Jangan lagi kau bercerita
Sudah tercacar semua di muka
Nanah meleleh dari muka
Sambil berjalan kau usap juga
Bersuara tiap kau melangkah
Mengerang tiap kau memandang
Menetes dari suasana kau datang
Sembarang kau merebah
Mengganggu dalam mimpiku
Menghempas aku di bumi keras
Di bibirku terasa pedas
Mengaum di telingaku
Baik, baik, aku akan menghadap Dia
Menyerahkan diri dan segala dosa
Tapi jangan tentang lagi aku
Nanti darahku jadi beku

Kebanyakkan puisi yang dihasilkan oleh Chairil Anuar adalah berdasarkan pengalaman beliau sendiri. Disebabkan beliau kasihkan ibunya, puisinya seperti memuji darjatnya seorang wanita. Chairil Anuar adalah seorang penulis  yang sangat dikenali pada masa itu sehinnga kini.

Thursday, October 17, 2019

sastera rakyat

Pengenalan
Mesti ramai yang pernah mendengar tentang Sastera Rakyat atau ada yang masih samar-samar tentang sastera yang juga dikenali sebagai folklore. Pada dasarnya definisi kesusasteraan Melayu selalu dikaitkan dengan asal-usul perkataan kesusateraan itu sendiri. Perkataan "sastera" berasal daripada perkataan Sanskrit iaitu  castra yang juga disebut syastra yang bererti kitab suci. Susastra bermakna seni sastera atau seni bahasa, dan secara amnya dimaksudkan persuratan.

Menurut Hashim Awang, sastera adalah ciptaan atau karya seni yang disampaikan melalui bahasa. Hasil seni (karya tulisan) dalam bentuk prosa atau puisi yang mempunyai  cici-ciri keistimewaan yang tersendiri bersandar pada zaman peradaban dan martabat sesuatu  bangsa itu dapat dilihat melalui karya tradisional atau klasik yang dimiliki termasuk bangsa Melayu yang tidak terkecuali dalam hal ini. Era tradisional merujuk kepda zaman yang nilai yang wujud sebelum teknologi seperti adanya penerbitan (sastera lisan) manakala era moden pula merujuk kepada selepas teknologi penulisan dan boleh dibuktikan sebagai teks. Karya-karya yang dihasilkan dalam bentuk cerita ditulis dalam pelbagai genre seperti cerita rakyat, panji, epik, hikayat dan sebagainya.

Apa itu sastera rakyat?
Pada awal abad ke-19, beberapa pengkaji yang terdiri daripada pegawai pentadbir Inggeris telah memberikan perhatian terhadap sastera rakyat, khususnya berbentuk cerita. Tumpuan ini dbuat kerana mereka menyedari bahawa salah satu fungsi sastera rakyat ialah mengungkapkan pemikiran masyarakat yang melahirkannya. Selepas kemerdekaan pada sekitar tahun 1960-an, pengkaji-pengkaji Melayu mula memberi perhatian terhadap Sastera Rakya. Dewan Bahasa dan Pustaka serta Universiti Malaya telah melakukan pengumpulan dan penerbitan hasil sastera.

Istilah 'rakyat' berkaitan dengan perkataan folk atau volk yang pada umumnya dapat diertikan sebagai kelompok orang yang memiliki ciri-ciri pergerakan fizik ataupun kebudayaan sehingga dapat dibezakan dengan kelompok-kelompok yang lain. Namun begitu, terdapat sarjana yang menyempitkan pengertian ini dalam hubungannya dengan sastera. Menurut mereka folk atau volk ialah satu kumpulan masyarakat manusia yang mungkin masyarakat tetutup, sederhana tamadunnya, tradisional, kukuh pegangan budaya lama dan mungkin pula terdiri daripada satu kelompok.

Perbahasan umum
Menurut Harun Piah, Sastera Rakyat dapat dibahagikan kepada dua bentuk iaitu sastera bentuk cerita (kisah dan naratif) yang terdiri daripada cerita rakyatseperti cerita penglipur lara, cerita teladan, cerita binatang, jenaka, mitos dan lagenda. Manakala sastera berbentuk bukan cerita pula (bukan kisah atau bukan naratif) sebahagian besarnya terdiri daripada nyanyian rakyat, ungkapan adat, teka-teki, pantun dan gurindam. Cerita (kisah atau naratif) ini terdapat perbezaan masing-masing mengikut kepercayaan, latar masa dan tempat, serta sifat dan pelaku utama.

Menurut pendapat daripada sasterawan Indonesia Danandjaja, beliau menyatakan Sastera Rakyat merupakan tradisi lisan Indonesia. Menurut beliau juga, terdapat banyak ciri persamaan antara Sastera Rakyat Malaysia dan Sastera Rakyat Indonesia.

Definisi literal/ konseptual
Literal- sesuatu yang menurut huruf; perkataan benar atau persamaan.

Konseptual- sesuatu yang disusun secra terperinci seperti mempunyai teori yang kuat, latar belakang yang jelas dan tujuan yang jelas.

Isi dan hujah
Sastera Rakyat mengikut Kesusasteraan Melayu Tradisional ialah kesusasteraan yang lahir dalam kalangan rakyat. Rakyat di masa lampau yang merupakan salah satu kehidupan warisan dan kebudayaan masyarakat pada zaman dahulu. Sebagai contoh, cerita rakyat yang wujud dalam kalangan rakyat itu sendiri yang dijadikan sebagai hiburan. Kebiasannya, cerita rakyat ini diceritakan kepada anak-anak atau cucu agar cerita pada masa lampau menjadi satu warisan yang perlu kita cipta jaga.

Fungsi cerita rakyat:
-hiburan
-alat pendidikan moral
-membiasakan masyarakat dengan keindahan sastera itu sendiri

Ciri-ciri cerita rakyat:
-lisan
-mengalami perubahan (berubah ceritanya mengikut zaman dan kadang-kadang ada tokok tambah dari cerita sebenar)
-milik bersama (diciptakan dalam kalangan rakyat)
-mempunyai unsur keindahan (bahasa dan kata)

Kesimpulan
Sastera rakyat merupakan satu warisan yang sehingga kini masih wujud lagi. Tambahan pula, cerita rakyat ini juga telah diterbitkan dalam bentuk buku,filem dan radio. Sebagai penerus bangsa negara ini, kita sewajarnya menjaga warisan ini agar generasi-generasi akan datang dapat mengetahuinya.

puisi bukan menggurui

PUISI BUKAN MENGGURUI

Apa itu puisi dan apa kaitannya dengan menggurui? Apakah anda pernah mendengar puisi menggurui? Puisi menggurui pada masa kini memang banyak yang kita lihat hasil coretan penulis, pemuisi dan juga penyair di luar sana. 

APA ITU PUISI?

Pengertian puisi adalah suatu karya sastra tertulis dimana isinya merupakan ungkapan perasaan seorang penyair dengan menggunakan bahasa yang bermakna semantis serta mengandung irama, rima, dan ritma dalam penyusunan larik dan baitnya.

Ada juga yang menyebutkan pengertian puisi adalah suatu karya sastra yang isinya mengandung ungkapan kata-kata bermakna kiasan dan penyampaiannya disertai dengan rima, irama, larik dan bait, dengan gaya bahasa yang dipadatkan.

PENGERTIAN PUISI MENURUT PARA AHLI

1. H. B. Jassin
Menurut H. B. Jassin, pengertian puisi adalah suatu karya sastra yang diucapkan dengan sebuah perasaan yang didalamnya mengandung suatu fikiran-fikiran dan sebuah tanggapan-tanggapan.

2. Herman Waluyo

Menurut Herman Waluyo, pengertian puisi adalah suatu karya sastra yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penyair secara imajinatif dan disusun dengan memfokuskan semua kekuatan bahasa dalam sebuah struktur fisik dan struktur batinnya.

3. Sumardi

Menurut Sumardi, pengertian puisi adalah karya sastra dengan bahasa yang dipadatkan, dipersingkat, dan diberi irama dengan bunyi yang padu dan kata-kata bermakna kiasan (imaginatif).
UNSUR-UNSUR PUISI
Unsur puisi terdapat dua iaitu unsur batin dan unsur fizik. Unsur batin adalah dari dalam manakala unsur fizik pula dari luaran.
1. Unsur batin (dalaman)
Tema/ Makna (sense)
Ini adalah unsur utama dalam puisi karena dapat menjelaskan makna yang ingin disampaikan oleh seorang penyair dimana medianya berupa bahasa.
 Rasa (feeling)
Ini adalah sikap sang penyair terhadap suatu masalah yang diungkapkan dalam puisi. Pada umumnya, ungkapan rasa ini sangat berkaitan dengan latar belakang sang penyair, misalnya agama, pendidikan, kelas sosial, jenis kelamin, pengalaman sosial, dan lain-lain.
 Nada (tone)
Nada merupakan sikap seorang penyair terhadap audiensnya serta sangat berkaitan dengan makna dan rasa. Melalui nada, seorang penyair dapat menyampaikan suatu pusi dengan nada menggurui, memandang rendah,mendidik dan sikap lainnya terhadap audiens.

Tujuan (intention)

Tujuan/ maksud/ amanat adalah suatu pesan yang ingin disampaikan oleh sang penyair kepada penontonnya.
2. Unsur fizik (luaran)

Diksi

Diksi adalah pemilihan kata yang dilakukan oleh seorang penyair dalam mengungkapkan puisinya sehingga didapatkan efek sesuai dengan yang diinginkan. Pemilihan kata pada puisi sangat berkaitan dengan makna yang ingin disampaikan oleh penyair.
Imaginasi
Imaginasi adalah susunan kata dalam puisi yang bisa mengungkapkan pengalaman melalui pancaindera sang penyair (pendengaran, penglihatan, dan perasaan) sehingga dapat mempengaruhi penonton seolah-olah merasakan yang dialami sang penyair.
Gaya bahasa
Gaya bahasa adalah penggunaan bahasa yang boleh menimbulkan kesan dan konotasi tertentu dengan bahasa figuratif sehingga mengandungi banyak makna. Gaya bahasa ini disebut juga dengan majas (metafora, ironi, repetisi,personifikasi dan lain-lain).

Rima/ Irama

Irama/ rima adalah adanya persamaan bunyi dalam penyampaian puisi, baik di awal, tengah, mahupun di akhir puisi.
APA ITU MENGGURUI?
Menggurui adalah perkatakaan yang diambil dari kata dasarnya guru. Guru adalah sifatnya mengajar. Menggurui adalah menjadikan dirinya sebagai guru (dengan mengajari, menasihati, dan sebagainya). Bahasa menggurui adalah mengkritik, mengajar-ngajar dan menyeru-nyeru para pendengar. Contoh perkataan yang ketara menggurui dalam puisi ialah hendaklah, mestilah, perlulah, kenalah, dan haruslah. Bahasa menggurui ini memberi kesan yang mendalam kepada orang lain.
APA BEZA MENDIDIK VS MENGAJAR?
MENDIDIK
Penuisan yang mendidik disukai ramai orang. Mendidik merupakan seni halus kerana pekara ini hal yang menegur tanpa terasa dan biasanya menggunakan cerita.
MENGAJAR
Penulisan yang mengajar dibenci ramai orang. Ramai orang tidak suka diajar tetapi lebih suka dididik.
Hal ini juga sama seperti pekara "suruh" atau "pujuk". Jika ditanya kepada orang di luar sana, adakah mereka lebih memilih disuruh atau dipujuk? Jawapannya sudah pasti dipujuk.
Kesimpulannya, untuk menulis sesuatu penulisan terutamanya penulisan puisi elakkan menggunakan bahasa yang menggurui. Bahasa menggurui bukan untuk mendidik bahkan lebih kepada memandang rendah kepada orang lain seolah-olah diri penulis ini alim dan tidak pernah buat dosa.


orang miskin dilarang ketawa

 ORANG MISKIN DILARANG KETAWA

Assalamualaikum dan salam sejahtera semua. diharapkan semua yang membaca coretan saya pada  kali ini. Orang miksin tidak layak untuk ketawa. Kenapa mereka dilarang untuk ketawa? Pada pandangan umum,orang miskin dilarang ketawa adalah perkara yang tidak logik dan munasabah. Jika bagi kita semua, tidak kira apa pun pangkat kita semua berhak untuk ketawa. 

          Pastinya ramai orang akan menolak falsafah kerana berfikir kenapa orang miskin tidak boleh ketawa? Mungkin juga akan bertanya pada diri sendiri adakah orang miskin ini tidak layak untuk mengecapi kebahagiaan sehingga mereka menolak falsafah tersebut. Namun begitu, disebalik kenyataan ini ada makna yang tersendiri. 

              TAHUKAH ANDA?

              Dalam konteks ini, miskin tidak merujuk langsung kepada kekayaan dan darjat seseorang. Kemiskinan dalam perbincangan ini adalah merujuk kepada kepada kemiskinan hati seseorang  dan jiwa mereka. Orang miskin jiwa adalah orang yang sentiasa hidup dalam keadaan tidak bahagia walaupun harta banyak melimpah ruah. Akan tetapi disebaliknya ialah orang kaya jiwa adalah orang yang sentiasa bahagia walaupun tidak memiliki sebarang harta

                   Sebagai contoh yang boleh kita ambil ialah rakyat Palestin di luar sana. Walaupun mereka tidak mempunyai sebarang harta dan sering ditindas namun mereka itulah kaya jiwanya kerana mereka meletakkan Allah nombor satu dan percaya pada kehendakNya. Hal ini demikian kerana mereka sentiasa percaya bahawa kebenaran Islam dan percaya pada agama Allah adalah kebahagiaan yang abadi bahkan mereka ilhlas atas apa yang menimpa mereka. Apalah guna seseorang memiliki harta yang banyak namun hatinya tidak tenteram dan miskin jiwanya?

                              Harta tidak melambang kebahagiaan sebenar manusia namun tahap kekayaan jiwa menjadi ukuran kebahagiaan sebenarnya.

                               Kesimpulannya, falsafah 'orang miskin dilarang ketawa' adalah suatu falsafah menarik dan mempunyai makna tersirat di sebaliknya. Kita tidak boleh menolak sebulat-bulat suara falsafah ini.



melayu bukan islam

Pengenalan
Assalamualaikum dan salam sejahtera semua. Untuk blog pada kali ini, saya akan berkongsi satu perkongsian yang agak menarik iaitu siapa Melayu. Sebenarnya isu Melayu ini sudah hangat dibincangkan oleh ramai orang suatu ketika dahulu yang melibatkan orang yang berpendidikan turut menyentuh perkara ini bahkan orang di luar sana.

Asal Usul Melayu

Melayu atau orang Melayu asalnya dahulu dari Palembang di Indonesia. Dikatakan orang Bali di Indonesia beragama Hindu-Jawa. Orang Bali juga merupakan Melayu tetapi tidak masuk Islam. Orang Melayu juga terdapat dalam kitab sanskrit yang disebut sebagai 'Malayadvipa'. Ptolemy (90-168 CE) merupakan ahli geografi Mesir mencatatnya sebagai 'Maleu-Kono'. Melayu juga merupakan satu kumpulan yang tergolong dalam  rumpun Austronesia. 

Melayu sebenarnya bukanlah satu bangsa yang hanya wujud di Malaysia tetapi orang Melayu telah lama wujud sekian lama di Kepulauan Melayu ( Malay Archipelago ). Kepulauan yang terletak di antara Lautan India dan Lautan Pasifik ini mengunjur sejauh 4000 batu dari timur ke barat dan 1300 batu dari utara ke selatan dan juga merupakan kepulauan yang terbesar di dunia.
Kepulauan Melayu dibentuk oleh beribu-ribu buah pulau kecil dan pulau-pulau besar seperti Borneo, Sumatera, Jawa, Sulawesi, Filipina dan termasuk juga Semenanjung Malaysia. Sebelum berlakunya banjir besar yang menenggelamkan Pentas Sunda dan tamadunnya kira-kira 10 000 tahun yang lalu, kumpulan kecil yang terletak di atas  Pentas Sunda dipercayai bersmabung sebagai satu tanah besar yang memudahkan pergerakan dan interaksi manusia di atasnya.
Akibat daripada kejadian banjir besar ini, sebahagian penduduk di Pentas Sunda terpaksa berhijrah dan mereka ini dipercayai telah memulakan penempatan baharu di Asia Timur dan Kepulauan Pasifik.
Ada juga teori luar yang mengatakan bahawa orang Melayu berasal dari Yunan namun telah ditolak oleh orang Melayu kerana Melayu memang berasal dari rantau Melayu sendiri.
Melayu ditakrifkan melalui dua iaitu takrifan politik dan akademik. Berdasarkan takrifan politik di Malaysia pada suatu ketika dahulu orang Melayu mestilah Islam namun tidak pula bagi takrifan akademik. Melalui takrifan akademik orang Melayu adalah semua bangsa (orang yang tinggal di Kepulauan Melayu dan menggunakan bahasa Lingua franca bahasa Melayu).
Kedatangan Islam ke Tanah Melayu
Tanah Melayu terletak di Asia Tenggara. Para sejarawan mempunyai pandangan yang berbeza berkaitan tarikh sebenar kedatangan Islam ke Asia Tenggara. Agama Islam dipercayai mula datang ke Asia Tenggara pada abad ke-7 masihi iaitu sejak zaman Rasulullah SAW melalui peranan pedagang Islam yang berdagang di Tanah Melayu. Abdullah Ishak (1990): Agama Islam terus berkembang di Nusantara pada zaman Khulafa' al-Rasyidin, Kerajaan Bani Umayyah, Kerajaan Bani Abbasiyah dan Kerajaan Islam yang seterusya.

Pandangan Barat terhadap Melayu
Frank Sweethenham mengatakan bahawa orang Melayu itu sangat buruk kerana suka meminjam, suka menhumpat, tidak mudah menerima perubahan dan malas. Ada suatu kisah di mana, orang Inggeris ini ingin meminjam tandas namun sebaliknya orang Inggeris mencaci orang Melayu sebagai pengotor. Orang Melayu tidak ada istilah 'tandas' kerana pada masa itu mereka menggunakan istilah 'buang ke air'atau 'buang ke laut' sebab mereka tidak mempunyai tandas pada ketika itu.
Mereka juga mengatakan bahawa orang Melayu suka mengamuk kerana orang Melayu sifatnya simpan sabar. Para penulis kolonial sentiasa mencari sisi buruk orang Melayu bahkan sejarah orang Melayu dikritik melalui teori sahaja.
Kesimpulan
Melalui perkongsian saya ini jelaslah membuktikan bahawa Melayu itu bukan Islam sebenar-benar jika ditakrifkan berdasarkan akademik. Hal ini demikian kerana Melayu telah lama wujud sebelum kedatangan Islam ke Kepulauan Melayu lagi. Harap anda mendapat pencerahan daripada perkongsian ini.









kritikan untuk sajak pendosa

Assalamualaikum, dan salam sejahtera semua. Baiklah, untuk coretan blog saya pada kali ini saya akan membuat kritikan untuk antologi Sajak Pendosa yang diselenggarakan oleh Dr. Lokman Abdul Samad. Dr. Lokman Abdul Samad merupakan salah seorang tenaga pengajar di Universiti Malaysia Sabah.

Pengenalan
 Apa itu puisi dan apa itu sajak? Adakah dua perkara ini sama atau berbeza? Persoalan ini memang selalu bermain di minda kita dan kita akan sentiasa mempertikaikan perkara ini. Ada sesetengah orang berpendapat bahawa puisi dan sajak ini adalah benda yang sama. Segelintir pula berkata puisi dan sajak dua perkara berbeza dari segi pengolahan dan penulisannya. Sajak merupakan satu subtopik yang tergolong dalam puisi. Puisi mempunyai makna yang sama dengan perkataan poezie dalam bahasa Belanda. Dalam bahasa Yunani dan Latin, puisi dikenal sebagai 'poietes'. Dalam bahasa Inggeris pula dikenal sebagai 'poetry'. Menurut Hashim Awang dalam buku Teman Pelajar Kesusasteraan, terbitan Fajar Bakti (1984), puisi adalah karangan berangkap yang ditulis dengan cara susunan kata yang mementingkan irama, bunyi dan kiasan. Puisi merupakan alat pengucapan fikiran yang terindah dan berkesan. Antara bentuk puisi yang terkenal termasuklah pantun, syair, seloka, gurindam, dan sajak.

Latar belakang kajian
Buku antologi Sajak Pendosa ini telah mengumpulkan sebanyak 79 buah sajak di mana di dalam buku tersebut banyak mengandungi unsur moral, ketuhanan dan keagamaan. Buku ini dihasilkan  daripada hasil gabungan beberapa orang penulis lama dan juga baru. Mengapa buku antologi sajak ini dinamakan Sajak Pendosa? Bak kata Dr. Lokman sendiri, "dosa adalah salah satu rantai rohani yang telah membelenggu manusia. Apakah ada insan suci yang bebas daripada melakukan dosa? Benar setiap jiwa akan melakukan dosa. Tapi, berapa ramai yang percaya tanpa dosa kita tidak akan kenal Yang Maha Esa. Terima kasih dosa kerana tanpamu aku tidak kenal Tuhanku." Bila terbitnya buku ini, ramai yang mengkritik tajuk bukunya kerana lain-lain orang lain juga pendapatnya. Namun, intipati atau isi dalam memaknakan lagi tajuk yang tersirat itu.

Permasalahan kajian
Ramai masyarakat di luar sana tidak dapat mengenal pasti dan juga tidak mengerti sebenar-benarnya erti setiap ungkapan yang disampaikan oleh penulis. Bahkan ramai yang tidak tahu dan menolak persoalan-persoalan sebenar yang cuba diketengahkan oleh penulis. 

Dapatan kajian
Saya telah membaca beberapa sajak yang terkandung dalam buku antologi Sajak Pendosa tersebut. Di sini saya akan membuat kritikan dan merungkaikan makna disebalik kata-kata itu.

1. Hakikat Makna Yang Dalam oleh Adlin

Fahamkan makna hakikat dalam-dalam
pandangan syariat bingung sekali
melihat ertinya makan dalam
hakikat bukan semua faham
orang awam lemas lalu karam
kerana menghukum diri buat-buat faham...

Tulisan sajak ini mengatakan jika kita ingin fahamkan sesuatu perkara, pelu selidiki dan fahami betul-betul. disebabkan ego, kita merasakan diri kita benar-benar faham telah menghancurkan diri sendiri melalui fahaman kita sendiri tanpa selidiki. Apabila berkata-kata, kita tidak berhati-hati bahkan kita kadang-kadang berasakan diri hebat seperti Tuhan. Kita bukan tuhan bahkan kita selama-lamanya hambaNya. Jangan berkata besar takut nanti menjadi sesat lalu kufur. Sentiasalah bertaubat dengan apa yang kita lakukan dan setiap apa yang kita lontarkan.

2. Bila Layar Dibuka oleh Adzimhud

Guruku berkata benar 
bila perahu membuka layar
ia akan terus berlayar nakhodanya harus seorang tegas
mengharungi badai taufan halilintar...

Alam kehidupan manusia adalah seperti sebuah pelayaran. Dalam kehidupan kita haruslah sentiasa membuat amal di mana kita tidak mengharap sebuah balasan. Maksudnya di sisi, setiap apa yang kita lakukan mestilah berdasarkan niat kita dan jangan sesekali mendekatkan diri kepada rsauah kerana rasuah akan memkan diri sendiri.

3. Apa Lagi Yang Dicari oleh Adnin

Tuhan tak pernah sembunyi
insan menzalimi diri sendiri
insan memilih sendiri
lari untuk menyakini...


Penulis melakarkan coretannya mengatakan kita selalu menzalimi diri sendiri dan kufur kepadaNya. Walhal, kita tahu bahawa Tuhan itu tidak pernah sembunyi. Kita selalui meragui kebenaran yang sudah termaktub di dalam kitab suci al-quran. Mengapa kita perlu meragui sesuat kebenaran itu? Insaf dan taubat Nasuha adalah sebaik-baiknya jalan untuk kita kembali kepadaNya dan berserah kepadaNya segala-galanya.

4.  Bersama Tuhan oleh Hajirikusyuk

Allah itu tidak terpisah 
oleh jauhnya jarak
dan tidak terikat oleh ruang dan waktu
Jauhnya tidak berjarak...

Allah itu sentiasa ada. Dia selalu dekat dengan kita. Cuma kita selalu menjauhkan dariNya. Kita begitu sombong bahkan melupakan Pencipta Yang Maha Esa. Apabila kita merasakan diri itu tinggi kerana selalu dilimpahi rezeki kita lupa akan Tuhan kita Yang Esa. Namun, kita tahu pula mencari Tuhan dan sedar silap sendiri bila diri sudah tiada apa-apa dan berasa hina. 



5. Syahid Dalam Amarah oleh Adiaulhaq

Hawa nafsu sentiasa tercela
nafikan kebenaran
lari dari kenyataan
seret insan
dalam alam khayalan
dunia macam syurga...


Coretan ini sangat mendalam. Penulis menyeru manusia agar kembali ke pangkal jalanNya. Kita begitu lalai dengan dosa sendiri dan tidak dapat menawan nafsu yang menggeledak di jiwa. Apa yang dilarang olehNya, itu jugalah kita buat. Kita bagaikan sentiasa hidup dalam fantasi yang kita reka yang realitinya adalah kita mencipta dosa sendiri. Kita terlalu taksub dengan dunia sehinggakan sanggup menolak kebenarannya di akhirat bagaimana. Amarah sentiasa menggununung di dalam jiwa. Penuh dendam sehingga ia menguasai jiwa dan diri kita untuk terus hanyut dalam mencipta dosa.




Wednesday, September 11, 2019

Apa itu ASAS 50? pernah dengar tentang ASAS 50? ASAS 50 atau nama panjangnya Angkatan Sasterawan 50 telah melibatkan tokoh seperti Usman Awang, Abdul Samad Ismail, Keris Mas, Jimy Asmara, Masuri SN, Mas dan juga Asraf.

Kenapa ASAS 50 ini ditubuhkan? Mesti anda tertanya-tanya dan mungkin juga ada sesetengah orang kita tidak tahu apa ujuan ASAS 50 ini ditubuhkan. Berikut adalah tujuan ASAS 50 ditubuhkan:

Memperluas dan mempertinggikan mutu Sastera Melayu
Ahli-ahli ASAS 50 telah bersepakat untuk bersama-sama berjuang bagi memperluas dan mempertinggikan status kesusasteraan dan juga kebudayaan orang Melayu yang juga telah menjadi unjang dan tulang belakang bangsa yang majmuk di Tanah Mekayu sekitar tahun 1950-an. mereka banyak mempelajari bidang karangan tentan sastera seperti cerita, lakonan, buku, rencana, pengetahuan, kebudayaan dan peradaban Melayu. Tambahan pula mereka juga telah mengubah dan mencipta perkara-perkara di atas yang mengandungi aliran dan fikiran yang maju untuk disiarkan dan diterbitkan, mengatur dan mengadakan syarahan serta perdebatan tentang segala lapangan sastera dan menyatakan sebarang usaha karang mengarang tentang bahasa dan satsera.

Melindungi hak-hak dan kepentingan para penulis atau para pengarang
ASAS 50 juga telah  mengariskan matlmatnya untuk menjaga dan melindungi anggotanya dari segi undang-undang dan peraturan negara. Ahli- ahli ASAS 50 akan mendapat perlindungan undang-undang dan hak yang sewajarnya sebagai penulis atau pengarang.menentukan bayarang mengikut harga karangan yang dihasilkan. Di samping itu, membantu sasterawan dalam memajukan cita-cita dan kewangan. Mereka juga memberi perlindungan di sisi undang-undang, jika tulisan ahli terkeluar dari pada undang-undang mereka akan mempelajari undang-undang negeri yang berhubung dengan penerbitan.

Mengadakan pembaharuan dalam sastera
  ASAS 50 juga mengariskan matlamat pertubuhannya di mana ahli-ahlinya akan mengadakan dan menerima pembaharuan – pembaharuan dalam bidang sastera dan bahasa selari dengan perkembangan zaman. Tetapi dalam hal yang sama Asas 50 tidak akan menghapuskan khazanah dan langgam sastera lama yang telah diwarisi demi untuk kemajuan sastera dan bahasa Melayu. .Memaju dan memperbaiki bahasa Melayu dalam penghasilan karya sastera. Mengubah, mencipta, membasmi dan membina perkataan-perkataan untuk memperkayakan bahasa dan sastera.

Bahasa dan Kesusasteraan mestilah dijadikan alat untuk perpaduan kebangsaan dan perjuangan kemerdekaan. Bahasa dan kesusasteraan adalah alat untuk memajukan fikiran rakyat, sesuai dengan cita-cita keadilan masyarakat . Ini semua seperti yang termaktub dalam Kongres Bahasa 1956 seperti yang tercatat dalam Memoranda ASAS 50.

Kesusasteraan hendaklah mengubah nilai yang usang kepada baru. kesusasteran ini juga berfungsi sebagai alat untuk memneri kesedaran kepada rakyat yang masih lena di pangkuan penjajah dan memberi semangat dalam diri dengan kesedaran kemerdekaan terutama dalam bidang sastera dari segi teknik. kebanyakkannya jelas terlihat pada tulisan-tulsan tokoh ASAS 50 ini dalam Utusan Zaman dan mastika mahupun dalam ceramah di corong radio.

Apa itu 'seni untuk seni'  dan 'seni untuk masyarakat'?
Penulis Angkatan ASAS 50 bergiat cergas dalam bidang kritikan sastera. Tulisan kritikan sastera ASAS 50 banyak tersiar dalam majalah Mastika dan Utusan Zaman .Penghasilan tulisan kritikan sastera ASAS 50 memperjuangkan slogan "Seni Untuk Masyarakat" dan fungsi kesusasteraan kepada masyarakat. namun begitu, berlaku perdebatan antara Asraf "Seni Untuk Masyarakat" dengan Hamzah "Seni Untuk Seni" menyebabkan Hamzah keluar dari ASAS 50. Pengkritik ASAS 50 adalah Asraf, Keris Mas dan Hamzah. Tulisan kritikan Asas 50 "Mencari Pembaharuan Dalam Kesusasteraan Melayu" dan "Esei Sastera ASAS 50" (Antologi Esei Kritikan bersama) karya Araf. ”Asas Kebudayaan Kebangsaan (antologi bersama) dan "Di sekitar Pemikiran Kesusasteraan Malaysia 1957-1972" (antologi bersama) karya Keris Mas.

Secara ringkasnya, seni untuk seni tidak memberi apa-apa lebih kepada diri sendiri berbanding seni untuk masyarakat. Seni untuk masyarakat  ini lebih menonjol dan banyak memberi sumbangan. Seni ini memang wajar untuk dipertontonkan kepada umum